Menteri Koperasi Budi Arie Setiadi menyatakan bahwa Presiden Prabowo Subianto memberikan arahan terkait program Makan Bergizi Gratis (MBG), yang menekankan penggunaan bahan baku lokal dan tidak mengandalkan impor. Usai rapat koordinasi di Istana Bogor, Budi mengungkap bahwa program MBG akan memaksimalkan hasil pangan dari berbagai daerah di Indonesia, serta melibatkan koperasi dan badan usaha milik desa (bumdes).
Presiden menekankan pentingnya penggunaan bahan baku dari dalam negeri untuk meningkatkan ekonomi lokal. Hal ini juga ditekankan dalam pertemuan yang dihadiri juga oleh Wapres Gibran Rakabuming. Budi melaporkan bahwa ratusan koperasi sudah siap ambil bagian dalam program ini, termasuk koperasi yang bergerak di berbagai sektor seperti telur, sayur, beras, dan ikan.
Lebih lanjut, desa-desa di Indonesia ikut serta dalam menyediakan kebutuhan pangan seperti jagung, ikan nila, hingga melon. Hal ini terkait dengan penggunaan 20% dari dana desa yang berjumlah Rp 71 triliun pada tahun 2025 untuk mendukung ketahanan pangan. Budi menegaskan bahwa dana desa ini akan digunakan secara optimal untuk mendukung program MBG dan meningkatkan ketahanan pangan nasional.